Biennale Jogja The Equator kali ini berpijakan topik translokalitas dan transhistorisitas berjudul Titen: Pengetahuan Menumbuh, Pijakan Berubah. Keinginan berpindah ke desa tidak hanya sebagai wac…
Buku ini hadir sebagai salah satu wujud refleksi atas peristiwa Biennale Jogja Equator, sebuah peristiwa seni yang tidak biasa, ambisius, dan patut kita cermati. Ada 14 tulisan yang bisa kita baca.…
Membentang praktik seni dari berbagai wilayah yang berbeda, Biennale Jogja seri Khatulistiwa edisi 4, 5, 6 (2017-2021) seperti merangkum pertemuan dari mereka yang jauh hingga ruang-ruang yang ada …
Pameran ini bukan sekadar tentang reformasi. Juga tidak dalam rangka menguatkan glorifikasi, apalagi pada titik ketika kehidupan kita sekarang masih terus bergelut memperjuangkan demokrasi.
Buku ini merangkum berbagai narasi yang muncul selama singgah di tiga negara tempat tiga seri Biennale Jogja Equator berlangsung. Editor buku ini adalah Irham Nur Anshari dan Alia Swastika. Untuk…
Newslatter kali ini terbit tepat di penghujung tahun 2018. terbitan ini berisi tentang persiapan Biennale Jogja Ekuator #5 yang akan dilaksanakan pada taun 2019
Hidup manusia merupakan rentetan peristiwa dan pengalaman; dari peristiwa rutin atau harian yang dianggap biasa-biasa saja, sehingga sering tak lagi disebut peristiwa, sampai peristiwa dan luar bia…
Karya-karyanya terasa lebih lugas dalam mengungkapkan komentar-komentarnya sebagai seniman dalam melihat fenomena sosial politik, dengan aspek humornya yang tentu menjadi penting sehingga kritik-kr…